Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli, 2012

[copas] Kebebasan itu...

Kebebasan itu, ilusi. Katanya bebas berbusana apa aja. Giliran jilbab lebar dikit, celana di atas mata kaki dikit, dicap sebagai Wahabi. Kebebasan itu, palsu. Ini demokrasi bung! Siapapun bebas berpendapat. Tapi pas Islam dan jihad yang diomongin, langsung dibilang ekstrim, mau bikin negara Islam. Kebebasan itu, nggak nyata. Koar-koar, laki-laki dan perempuan itu harus setara. feminis lah, kesetaraan gender lah. Tapi giliran benerin genteng ato ngangkat yang berat-berat, "Kok kamu tega sih, ngebiarin cewek ngelakuin kayak gini?" Kebebasan itu, omong kosong. katanya, bebas milih mau ibadah kayak apa. Pas teraweh beda rokaat, beda ormas, musuhannya udah kayak 7 turunan. Kebebasan itu, bullshit. Kita bebas mau jadi kayak apa: cowok, cewek, Lesbian, Gay, Bisexual, Transgender (LGBT). Tapi pas milih manjangin jenggot, dahi jadi agak item, eh langsung dicibir, konservatif lah, ekstrim lah, teroris lah, Arab lah, dan seterusnya. Always On. Islam itu, Indah

Teladan Nyata

apatisme lingkungan terkadang membuat kita tak dapat melihat kandungan emas diantara pasir-pasir bauksit. membuat hati tak peka atas keteladanan yang nyata dulu selalu ku pertanyakan apakah akan ada manusia-manusia yang masih menjaga amalan-amalan sunnah?  dan aku cukup tersadar Allah masih memberikan keistqomahan pada saudari-saudariku  mereka yang menjadi teladan nyataku yang saum sunnahnya tak terhitung dalam diam yang malam-malamnya dipenuhi munajat padaNya yang senyumnya selalu terpancar ditengah kegundahan hati ahh... terlalu banyak mereka mengisnpirasiku membuatku senantiasa malu padaNya kenapa belum bisa seshalihat mereka :') Depok, 21 Juli 2012 Luv Yu All cz Allah akhwat 2008 :)

Catatan (Calon) Istri

Untukmu calon suamiku ada rindu disini ia setia kujaga hingga kau halal bagiku ada resah disini karna kuyakin sakinah kan kuraih bersamamu ada sendu disini karna penantian ini terkadang menyerabut sabar dihati ada ricau disini tak akan terhenti saat kau hadir Rusuk asalku yang kupahami tentangmu kau bukan ciptaanNya yang sempurna seperti diri ini juga yang banyak khilafnya kau adalah pakaian untukku begitu pula ku menjadi pakaian untukmu teringat syair dari kaca yang berdebu Lemah-lembutlah kepadanya Namun jangan terlalu memanjakannya Tegurlah bila ia tersalah Namun janganlah lukai hatinya  seperti itulah diriku semoga dengan perjalanan waktu kesakinahan mampu mewujudkan dirinya lewat sikap kita yang dewasa Untuk Allah, Dakwah dan Tarbiyah Depok, 21 Juli 2012 Ditengah Penjagaan atas hal-hal yang belum dihalalkanNya